Diawali dengan keberangkatan dari Jakarta dengan menggunakan Malaysian Airways,
jalan-jalan ke Kuala Lumpur di mulai. Jarak dari bandara ke kota cukup jauh, melalui jalan tol yang menurut saya sangat kosong alias lancar banget perjalannya, tidak seperti jalan tol Jakarta. Di Kuala Lumpur kami menginap di Hotel Istana yang berada di segitiga bisnis kota Kuala Lumpur. Dekat dengan tempat perbelanjaan Sungai Wang, KLCC , KL Tower, juga didepannya dekat dengan stasiun MRT maupun pemberhentian bus.
Depan Hotel Istana
Parliement House berada di seberang Lapangan Merdeka. Bangunan tersebut merupakan bangunan tua namun indah dan terawat.
Parliement House di malam hari
Disana kita juga dapat masuk ke gedung Petronas, kita dapat mengambil tiketnya pagi hari (free), namun setiap harinya jumlah pengunjung yang dapat naik ke gedung kembar Petronas di batasi. Setelah melihat2 Petronas, masih di sekitar basement/bawah tanah gedung Petronas kita dapat jalan-jalan di mall / SOGO, dari sana bila berjalan melalui area parkir basement menuju arah KLCC, kita dapat berkunjung ke Sea World yang berada di bawah gedung KLCC.
Selain itu kita dapat mengunjungi Taman Makam Pahlawan Malaysia maupun Istana Raja yang berada agak keluar kota.
Dan untuk oleh-oleh kita dapat membeli coklat di pabrik coklat yang berada di Kuala Lumpur, yang unik rasanya adalah Coklat Durian. Selain itu berbelanja di pusat perbelanjaan Sungai Wang, kita dapat membeli sepatu/sandal made in Malaysia dengan merek Nose dan Vincci. Jangan lupa juga disana kita cicipin minuman khas dari Malaysia yaitu Teh Tarik. Bila ingin membawanya sebagai oleh-oleh, kita dapat memperolehnya di supermarket terdekat dalam bentuk sachet dengan berbagai merek. Biasanya orang mencari Teh Tarik dengan merek Old Town, yang sudah dikenal sejak lama.